Tokyo adalah rumah bagi para gadis berkuda tingkat nasional dan generasi penerus para pelari berbakat. Jou Kitahara, seorang pelatih pemula dengan impian besar dan harapan sederhana, tidak menyangka akan menemukan bakat di kota Kasamatsu yang tenang—sampai ia bertemu dengan seorang gadis berambut abu-abu dengan langkah liar yang tidak biasa.
Sebagai seorang anak dengan lutut yang buruk, Oguri Cap menghabiskan sebagian besar masa kecilnya dalam kesakitan, berjuang untuk berdiri. Namun melalui kegigihan yang tak kenal lelah, ia mengatasi batasannya dan menemukan kebebasan dalam hal yang dulunya tampak mustahil: berlari. Sementara gadis-gadis berkuda lainnya di Kasamatsu mengejar kemenangan dan ketenaran, Oguri berlari tanpa ambisi, hanya didorong oleh kegembiraan bergerak.
Leave a Reply